Pesawaran, Hariansnipernew.com – 27 April 2025 — Keluarga korban perundungan anak di Desa Sidodadi, Kecamatan Waylima, Kabupaten Pesawaran, menuntut kejelasan penanganan hukum atas kasus yang dilaporkan ke Polres Pringsewu sejak 19 April 2025. Hingga kini, belum ada pemanggilan terhadap pelaku berinisial INTAN, warga Pekon Wonodadi.
Ironisnya, pelaku justru bebas beraktivitas di media sosial tanpa menunjukkan rasa penyesalan. Keluarga korban menduga pelaku mendapatkan perlindungan dari pihak berpengaruh.
Dalam pernyataan pada 26 April 2025, Rafita Safitri, ibu korban, mengungkapkan kondisi anaknya, Citra, yang mengalami trauma berat, menjadi pendiam, dan takut berinteraksi. Upaya konfirmasi lebih lanjut kepada korban belum dapat dilakukan karena kondisi psikologis yang belum stabil.
Keluarga korban dan masyarakat luas mendesak aparat penegak hukum bertindak adil dan transparan tanpa memandang latar belakang pelaku. Mereka menegaskan pentingnya hukuman tegas agar memberi efek jera, mencegah meluasnya kenakalan remaja yang kian mengkhawatirkan. (Suf)